Sabtu, 28 Januari 2012

BADAI MATAHARI

BADAI MATAHRI




NEW YORK--MICOM: Bumi laksana dibombardir oleh partikel energi tinggi, akibat adanya badai matahari terbesar sejak tahun 2005, dengan dampak yang paling terasa di bumi, tentunya adalah masalah komunikasi dan lalu-lintas pesawat yang memiliki jalur udara mendekati wilayah kutub.

Para ilmuwan pun mewanti-wanti, kedatangan partikel bermuatan itu dapat membahayakan satelit dan astronaut. Di beberapa lokasi, sambungan ponsel dan GPS juga dilaporkan terputus tanpa alasan yang jelas.

Menurut Doug Biesecker, ahli fisika dari National Oceanic and Atmospheric Administration Space Weather Prediction Center (NOAA), mengatakan, gangguan komunikasi ini terjadi akibat radiasi mengganggu kinerja satelit. Sementara, sistem GPS terpengaruh karena medan elektromagnetik bumi terganggu radiasi badai matahari. Sedangkan, sinyal GPS harus melewati area yang terganggu itu.

"Hal ini terjadi jika pada terbit atau terbenamnya matahari, menara seluler (tower) berada pada arah yang sama dengan matahari. Sinyal ponsel akan begitu lemah. Jadi, semua yang datang pada frekuensi itu bisa mengalahkan sinyalnya. Panggilan Anda tiba-tiba akan terputus, tetapi Anda tidak akan menyadari mengapa," jelas Biesecker.

Ia menambahkan, fenomena ini dimulai dari sebuah letusan pada Minggu (22/1) malam. Ini ditandai dengan adanya loncatan api berukuran sedang yang meledak di dekat pusat Matahari. Kejadian ini telah meluncurkan tsunami energi kosmik dalam bentuk partikel bermuatan, radio statis, dan X-ray, melintasi jarak 93 juta kilometer ke arah Bumi.

Namun, ini hanya menyebabkan gangguan kecil. Pasalnya, Bumi sendiri memiliki geomagnetik yang melindungi planet dari semua letusan matahari yang paling kuat. Dampak badai matahari dari hari Minggu itu, diperkirakan akan berlangsung sepanjang Rabu ini.

Di tempat lain, maskapai penerbangan asal Amerika Serikat Delta Air Lines telah mengalihkan rute penerbangan yang melintasi daerah kutub untuk menghindari badai radiasi masif matahari di atmosfer bumi. Perusahaan yang berbasis di Atlanta ini mengatakan, perubahan beberapa penerbangan rute Detroit-Asia pun dilakukan untuk menghindari masalah komunikasi.

"Ledakan ini dapat mempengaruhi kemampuan komunikasi Anda. Jadi, pada dasarnya, rute kutub sedang dialihkan lebih ke selatan dari biasanya," kata Juru Bicara maskapai Anthony Black.

Sedangkan efek positif dari badai matahari ini adalah adanya keindahan di langit kutub berupa Aurora. Fenomena ini dapat dilihat hingga selatan Chicago di belahan bumi utara. Aurora di belahan bumi selatan dapat dilihat di Tasmania dan Selandia Baru selatan. (bbc/skynews/dailymail/*/OL-2)

BY : MAULIDYA ASHIFA HARDANTI (ASZZHIEFA)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar